Friday, January 7, 2011

Ahmad Al-Aswad bercerita, “Saya pernah bersama Ibrahim Al-Khawas dalam suatu perjalanan. Kami mendatangi suatu tempat yang di dalamnya banyak terdapat ular. Ketika tiba pada suatu pesisir pantai, Ibrahim merapatkan sampannya lalu duduk dan sayapun ikut duduk. Akhirnya malampun tiba. Udara yang sangat dingin mendorong ular keluar dari sarang mereka. Binatang berbisa tersebut merayap kesana kemari untuk mencari mangsa dan terus berjalan hingga mendekati kami. Ibrahim berbisik kepadaku, ”berzikirlah kepada اللّه”. Sayapun mengucapkan zikir, dan anehnya binatang-binatang tersebut menjauh. Tidak berapa lama ular ular tersebut mendatangi kami, dan Ibrahim mengingatkan kami seperti semula, dan saya menurutinya hingga pagi hari. Setelah matahari cerah, dia berdiri dan berjalan, kemudian saya ikut berdiri dan berjalan. Baru beberapa langkah kami berjalan, tiba-tiba seekor ular besar jatuh di bekas tempat duduk Ibrahim dalam keadaan tidur melingkar. Sayapun berkata, “ alangkah pulas tidur ular ini”. Lalu dijawab Ibrahim, “Tidak, semenjak beberapa masa yang silam, saya tidak pernah tidur malam lebih nyaman daripada pagi ini “.

-Risalah Al-Qusyairiyah

No comments:

Post a Comment

Followers